Suasana lomba. /Ist.
Minahasa, detiKawanua.com - Rangkaian kegiatan harijadi GMIM jemaat Alfa Omega Rinegetan (JAOR) Wilayah Tondano Dua resmi digulir bersamaan dengan Perayaan Hari Kenaikan Yesus Kristus dan Hari Oikumene Ke -67, Kamis (25/05).
Pembukaan kegiatan yang dipusatkan di Gedung GMIM Alfa Omega, diawali dengan ibadah yang dipimpin Pdt. Ny. Djeiny Sahalessy Londa, STh.
Usai ibadah dilanjutkan dengan lomba Jalan Sehat, Lomba Memasak Kue Onde-Onde Kategori Campuran Bapak dan Ibu serta Lomba Memasak Nasi Goreng Kategori Pria Kaum Bapak.
Lomba memasak onde-onde dan nasi goreng menarik perhatian anggota jemaat dari 18 Kolom yang memadati lokasi kegiatan.
Onde-onde harus dimasak dengan menggunakan kayu bakar. Peserta tidak diperkenankan menggunakan kompor gas. Kelapa pun harus dicukur secara manual menggunakan alat cukur tradisional dan harus dicukur di lokasi kegiatan. Alhasil, lomba memasak kue tradisional Minahasa tersebut berlangsung meriah dan penuh makna.
Sementara itu, lomba memasak nasi goreng tak kalah menariknya. Koki-koki yang terdiri dari bapak-bapak dengan jumlah massal tentu saja merupakan pemandangan yang jarang. Berbagai jenis kreasi nasi goreng diperagakan proses pembuatannya oleh bapak-bapak JAOR. juri yang terdiri dari budayawan/Ketua Lansia Jootje Kawengian, Pendeta Jemaat, Pdt. Djeiny Londa, STh, Kepala Puskesmas Koya dr. Joula Sumenge dan Unsur WKI Ibu Nontje Siwi, SE mengakui kreativitas jemaat yang berpartisipasi.
Kegiatan yang disponsori panitia dari komisi PKB tersebut dipimpin Bpk. Joudy Saraun. SE selaku Ketua Panitia mengangkat tema: "Bersekutu, Bersaksi dan Melayani dalam Persaudaraan Yang Rukun". (*/Sandy)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon