Bupati JWS saat memberikan sambutan.
Minahasa, detiKawanua.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Senin (27/03) kemarin menggelar Seminar Sejarah dan Budaya Minahasa, bertempat di bangunan peninggalan Sejarah dan Purbakala LOJI Tondano, yang di mulai puku 10.30 Wita.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS) dihadiri Nara sumber Dr Fendy Parengkuan dengan materi tentang Sejarah Minahasa, Dr Paul Richard Renwari dengan materi sejarah Minahasa, serta Pr, Pdt Prof dr R,A,D Siwu materi Tata Cara Penganugrahan Gelar Adar Minahasa, Plt Kepala Disbudpar Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi, para tokoh adat Minahasa, pemerhati Budaya dan Adat Minahasa serta tokoh masyarakat umum lainnya, penulis buku adat Minahasa.
Dalam penyampayan Plt Kepala Disbudpar Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi, bahwa kegiatan ini menjadi salah satu agenda untuk mensukseskan program Pesona Minahasa 2017.
�Kegiatan ini digelar dalam rangkaian Festival Kebudayaan dalam rangka mensukseskan Pesona Minahasa 2017 yang sedang berlangsung saat ini, dan kegiatan ini juga dirangkaikan dengan launching atau peluncuran website Disbudpar Minahasa, "kata Tumundo
Sementara Bupati Minahasa JWS menyampaikan, pastinya menyampaikan sangat berterima kasih kepada Disparbud dengan mengadakan kegiatan ini,
"Sebenarnya kegiatan ini akan diadakan di awal kepemimpinan Saya (JWS) dikarenakan saat pada saat di lantik menjadi Bupati dirinya melihat budaya di Minahasa hampa atau kosong tidak tau akan memulai dari mana, dan akhirnya seiring waktu titik terang nampak untuk mengembangkan budaya Minahasa dengan pembangunan awal yakni Benteng Moraya," ungkapnya
Dikatakannya kegiatan ini bukan di adakan untuk berdebat tentang sejarah dan Budaya, tapi kiranya kita mencari satu komitmen bersama supaya kita mengetahui bersama bahwa Minahasa ini memiliki banyak budaya yang sangat bernilai yang dapat di kembangkan," katanya. (*/Sandy)
ConversionConversion EmoticonEmoticon