Bupati JWS saat foto berssma Warga.
Minahasa, detiKawanua.com � Moment hari libur di Perayaan Hari Raya Nyepi digunakan oleh Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow (JWS) untuk mendatangi Desa Tempang Raya Kecamatan Langowan Utara, kemarin.
Dimulai dengan mengahadiri HUT ke 15 Rukun Ojek Maesa Waya, serta memimpin ibadah di HUT ke 18 Jemaat Nafiri Tempang wilayah Langowan II.
Perayaan HUT Ojek Tempang Raya, diawali dengan ibadah yang dipimpin oleh Pdat Sofly Maki. Acara ibadah syukur bersama ini, dihadiri pula oleh Anggota DPRD Minahasa Imelda Nofita Rewah dan Camat Langowan Utara Tedy Sumual.
Dalam sambutannya, Bupati JWS berpesan kepada para tukang ojek agar dalam menjalankan tugas sehari-hari untuk memperhatikan kesehatan. Menurutnya, pekerjaan ojek adalah pekerjaan yang mulia karena untuk melayani sesama. Tetapi harus ingat akan kesehatan.
Begitu juga, dalam menjalankan tugas hendaknya dapat memperhatikan persahabatan.
�Sebab di dibeberapa daerah lain pekerjaan ojek banyak ancaman. Saya berharap ini tidak terjadi di rukun ojek Tempang, karena itulah tanamkan rasa kebersamaan,� ucap Bupati JWS.
Bupati JWS mengingtkan pula pekerjaan sebagai tukang ojek harus diseimbangkan. Artinya banyak tukang ojek yang dahulunya bekerja sebagai petani, tidak lagi menjadi seorang petani.
�Kalau bisa diimbangi. Selain bekerja sebagai tukang ojek hendaknya jangan meninggalkan tugas sebagai petani, sebak tukang sangat beresiko. kita bekerja tapi tidak menjaga kesehatan ini tidak ada gunanya,� pesan Bupati lagi.
Bupati JWS menambahkan ke depan pihaknya akan bekerja sama dengan Jiwasraya untuk memberikan asuransi kepada tukang ojek di seluruh Minahasa. Supaya ada perlindungan, namun untuk yang benar-benar pekerjaan sebagai tukang ojek.
�Ini agar supaya tukang ojek bisa menikmati asuransi kecelakaan. Tapi ini hanya untuk berjaga-jaga, tidak ada orang yang ingin mengalami kecelakaan. Kita lakukan ini perhatian bagi warga masyarakat, dan ini sementata mempersiapkan bersama,� tutur JWS sambil berpesan agar ketika menjalankan tugas hendaknya bisa menghindari minuman keras atau alkohol untuk keselamatan baik pengendara ojek dan para penumpang.
�Khusus untuk jalan Desa Tempang tahun ini dipastikan akan di lakukukan pengaspalan hotmix yang dipastikan masuk tahun ini dari total anggaran 9 Miliar untuk masyarakat kota Langowan di tahun 2017 ini,� tambahnya.
Selanjutnya, usai menghadiri HUT Rukun Ojek Maesa Waya Bupati JWS menghadiri HUT ke 18 Jemaat Nafiri Tempang. Dimana Bupati JWS didaulat memimpin ibadah syukur jemaat, lewat pembacaan Alkitab yang diambil dalam Lukas 22: 54-62.
Dalam pesan khotbahnya, Bupati JWS meminta jemaat Nafiri Tempang untuk terus melayani Tuhan dalam segala situasi apapun. Dimulai dalam lingkungan keluarga, jemaat dan masyarakat.
�Tugas sebagai jemaat terus memberitakan firman Tuhan. Di saat kita merayakan minggu-minggu sengsara ini hendaknya kita maknai penderitaan Tuhan Yesus, dengan tetap setia melayani Dia,� ucap Bupati JWS.
Dia menjelaksan, setia melayani Tuhan tidak mudah. Namun ketika dilakukan dengan sungguh-sungguh pasti akan dirasahkan suka cita yang luar biasa. Sebab, akan ada kemenangan yang gapai pada saat -saat tertentu kalau jemaat tetap setia.
�Tidak ada orang mencapai kesuksesan tanpa ada pengorbanan. Karena itu saya ingatkan kepada jemaat untuk jaga kerukunan keluarga dan dalam masyarakat. Terus bangun komunikasi dan terlebih komunikasi dengan Tuhan untuk dilakukan setiap waktu,� tandas JWS. (*/Sandy)
ConversionConversion EmoticonEmoticon