iklan banner

Kementan RI Bakal MoU Bersama TP PKK Sulut Terkait Lahan Ini

Foto Sekertaris Ketahaanan Pangan Kementan RI, Muliyadi Hendiawan saat bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Sulut, Jemmy Kuhu.

Manado, detiKawanua.com - Merupakan inovasi dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI bekerjasama dengan Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam hal pemanfaatan lahan pekarangan demi mendongkrak kesejahteraan masyarakat.

"Bagaimana kita menggerakkan pemanfaatan lahan pekarangan ini?,  melalui tim PKK yang salah satu entry pointnya adalah bagaimana hal tersebut menggerakkan dilingkup para ibu rumah tangga, antara lain dalam penanaman cabe (rica) supaya kita gerakkan semua agar ada ketahanan pangan ditingkat keluarga," terang Sekertaris Ketahaanan Pangan Kementan RI, Muliyadi Hendiawan saat bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Sulut, Jemmy Kuhu, Selasa (24/01).

Lanjut Mulyadi hal tersebut nantinya akan ditindaklanjuti dengan adanya Momerendum of Understanding (MoU) antara Kementerian dengan Provinsi Sulut melalui Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) bersama ibu Gubernur (Rita Maya Dondokambey Tamuntuan) selaku Ketua pelaksana tim penggerak PKK di Sulut.

"Salah satunya nanti akan menggratiskan pangan bibit cabe yang nantinya berkoordinasi dengan BPTP dan DKP. Ini juga sesuai dengan kondisi situasi nasional dimana harga cabe masih tergolong mahal dan paling tidak skenario kita untuk ketahanan pangan keluarga para ibu-ibu rumah tangga bisa tercukupi ditingkat keluarganya," jelasnya.

Sementara itu Kepala Dinas KP Sulut, Jemmy Kuhu mengatakan untuk deklarasi nanti kita mulai dari Dinas Pangan kerjasama PKK sampai Kabupaten Kota.

"Ketahanan Rumah Pangan Lestari (KRPL) itu melekat khususnya pada ibu rumah tangga dan kami merespon hal tersebut sepenuhnya termasuk dalam pekarangan perkantoran juga akan dimanfaatkan. Lahannya sudah ada," ujar Kuhu.

Rep/Editor: IsJo
Previous
Next Post »
iklan banner